Cara Memilih Jam Dinding untuk Hiasan Rumah

Benda yang satu ini sangat berguna di dalam kehidupan kita, bahkan mungkin disetiap ruangan di rumah kita ada jam dindingnya. Hal ini menunjukan bahwa benda yang satu ini sangatlah bermanfaat. Nah sebelum kita mengenali fungsi atau kegunaan dari jam dinding, alangkah baiknya kita berkenalan dulu dengan yang namanya jam dinding. Jam dinding merupakan suatu benda yang digunakan sebagai penunjuk waktu yang biasanya dipasang di dinding, baik itu dinding di rumah, dinding di sekolah, dinding di kantor atau dimanapun itu. Tentunya jam dinding ini banyak bentuk dan variasinya, kamu bisa menggunakannya sesuai dengan keinginan kamu. Jam dinding juga memiliki peranan penting dirumah kalian salah satunya sebagai hiasan dinding agar dinding rumah kalian lebih cantik.  Berikut cara memilih jam rumah agar rumah kalian lebih estetik :

1. Pastikan jam dinding punya warna yang kontras

Pastikan juga kamu memakai jam yang warnanya berbeda dari area dinding atau lebih terang. Kalau cat dinding berwarna putih, kamu bisa memakai jam yang warnanya  lebih gelap, seperti hitam, abu-abu, dan biru tua. Sebaliknya, kalau dinding di dalam ruangan agak gelap, maka kamu bisa pilih jam dinding yang lebih terang, seperti kuning, merah, dan hijau.

2. Sesuaikan desain dengan tema ruangan

Desain jam dinding juga sangat beragam. Jadi, kamu perlu menyesuaikan dengan tema ruangan biar terlihat lebih harmonis dan menawan.  Selain itu, pilih model jam dinding yang memiliki angka mudah dibaca. Jadi, kamu pun tidak akan salah membaca jam meski dari kejauhan.

3. Perhatikan bentuk dan model jam dinding

Karena diletakkan pada area dinding, biasanya jam ini menjadi titik fokus di dalam ruangan. Kamu bisa memakai bentuk jam dinding yang unik, seperti asimetris atau oval. Namun, pastikan modelnya tetap sederhana dan tidak terlalu ramai.  Namun, kalau kamu mau mencari bentuk yang simpel, jam dinding bulat dan oval bisa jadi pilihan yang tepat.

4. Pilih bahan yang tahan lama

Pastikan kamu tidak memilih jam hanya karena jatuh cinta pada modelnya.  Mengenali bahan adalah hal pertama yang harus kamu lakukan. Umumnya, bahan jam dinding terdiri dari kayu, plastik, dan stainless steel.  Jadi, kamu bisa menyesuaikan dengan tema ruangan. Kalau mau bergaya klasik, kamu bisa memakai jam dinding kayu. Sedangkan untuk ruangan bergaya modern, kamu bisa memakai berbahan metal, seperti stainless steel, perunggu, atau bahkan perak.

5. Tentukan ruangan untuk meletakkan jam dinding

Pertama-tama, pastikan kamu mengetahui ruangan atau lokasi untuk meletakkan jam dinding. Jadi, kamu bisa lebih gampang mencari jam dinding yang sesuai dengan tema ruangan. Kalau untuk di kamar tidur, kamu bisa memakai jam dinding dengan model bulat dan ukuran yang tidak terlalu besar. Sedangkan untuk di area ruang keluarga, kamu bisa memakai jam dinding dengan model yang lebih unik untuk mempermanis ruangan.

6. Sesuaikan ukuran jam dengan luas dinding 

Jam dinding harus diletakkan di bagian yang cukup tinggi  atau agak ke atas. Biar terlihat dari sisi mana saja, kamu perlu memastikan ukuran jam dinding cukup besar.  Umumnya, ukuran jam dinding memiliki diameter sekitar 25-30 cm. Jika ruangan tidak terlalu besar, jam dinding dengan diameter 20-25 cm sudah cukup. Lain halnya kalau ruangan sangat besar, pastikan kamu memakai jam dinding dengan diameter di atas 30 cm.