Tahukah Kamu Mengapa Suhu Air Ditermos Dapat Bertahan Lama ?

Tahukah Kamu Mengapa Suhu Air Ditermos Dapat Bertahan Lama ?

Apakah kamu pernah berpikir mengapa termos dapat menjaga suhu air didalamnya? Hal ini sangat menarik untuk dibahas, karena termos memiliki kondisi yang unik dalam menjaga suhu agar tetap dan tidak berubah. Nah, untuk menjawab pertanyaan kamu simak penjelasannya di artikel ini ya.

Termos atau bisa disebut botol vakum adalah sebuah botol yang diberi lapisan dinding seperti kaca yang dapat menyimpan cairan agar tetap memiliki suhu yang tetap dan tidak berubah. Termos dirancang sedemikian rupa agar kalor yang terdapat pada air panas tidak dapat berpindah dengan cepat. Dengan kata lain, panas dalam air tersebut dapat ditahan oleh dinding termos dan dapat bertahan dalam beberapa hari.

Termos tidak hanya berfungsi untuk menyimpan air, akan tetapi berfungsi untuk menjaga suhu air tetap. Selain itu, termos tidak hanya menjaga suhu air tetap kondisi panas, tetapi dapat menjaga suhu air tetap kondisi dingin. Dengan demikian, dengan dimasukkannya air kedalam termos suhu akan tetap terjaga.

Bagian-bagian pada thermos

  1. Tutup Sumbat (Tutup Termos): Bagian ini memiliki fungsi untuk menutup termos setelah termos terisi oleh air. Tutup sumbat ini berfungsi untuk mencegah perpindahan kalor secara konduksi. Dengan demikian, tutup sumbat dapat mencegah air dan udara keluar dari dalam termos.
  1. Dinding Dalam Kaca: Kita mungkin tidak menyadari bahwa termos memiliki lapisan dinding didalamnya. Lapisan dinding ini untuk menceagh perpindahan kalor dari air panas agar tidak terserap oleh dinging. Hal ini agar panas yang dihantarkan tidak melukai dan menghantarkan panas kebagian luar.
  1. Dinding Luar Kaca: Bagian ini memiliki fungsi untuk mencegah perpindahan kalor secara radiasi. Panas dari dinding luar kaca yang masuk kedalam termos akan dipantulkan Kembali ke luar termos sehingga tidak ada panas yang masuk.
  1. Ruang Hampa Udara (Vakum): Bagian ini memiliki fungsi untuk menjaga dan membatasi kemungkinan panas yang terdapat pada termos hilang. Berdasarkan Encyclopedia Britannica, ruang vakum ini mencegah transfer panas dari dinding dalam dan luar sehingga menyebabkan isolasi termal. Dengan demikian, proses ini yang menjadi penting dalam sebuah botol vakum.

Dengan demikian, termos berfungsi untuk meminimalkan kehilangan kalor secara konduksi dan konveksi, tetapi tidak secara radiasi. Termos terbuat dari campuran alumunium, kaca, plastik dan gabus sehingga dapat menjadi konduktor yang cukup baik. Bagian dalam termos terbuat dari alumunium yang dilapisi kaca sedangkan lapisan pelindung luar termos terbuat dari bahan plastik dan gabus yang bertujuan untuk menjaga suhu dalam termos tetap dan tidak berubah. Kemudian, ruang hampa (vakum) dalam termos berfungsi sebagai isolator panas untuk menjaga suhu air.

Nah, itu dia alasan mengapa suhu air ketika berada di termos dapat bertahan lama. Sudah terjawab kan pertanyaan kamu. Tertarik untuk custom termos ? Toko Merchandise siap membantu.

 

Trik Cara Menghilangkan Bau Besi Pada Tumbler Baru

Produk ramah lingkungan semakin diminati konsumen untuk membantu menyelamatkan dan melestarikan bumi. Salah satu produk ramah lingkungan yang semakin populer adalah termos air minum alias botol air minum stainless steel. Menggunakan botol air minum ini membantu mengurangi banyaknya limbah botol plastik yang beredar. Sebagian besar botol minum stainless steel terbuat dari stainless steel 18/8 food grade dan aman untuk digunakan kembali. Namun, banyak keluhan muncul bahwa botol ini memiliki rasa besi yang tidak menyenangkan. Rasa besi ini mudah dihilangkan, sehingga membuat botol air minum ramah lingkungan lebih menyenangkan untuk digunakan.

Trik Menghilangkan Rasa Besi pada Termos

1. Memakai 3 bahan dapur

Untuk menggunakannya, Sase Lovers bisa memakai 3 bahan dapur. Bahan yang dimaksud adalah air hangat, sabun cuci piring, dan cuka putih. Ketiga bahan ini sangat mudah ditemukan dan pasti ada di rumah.

Cara memakainya sangat mudah.

– Cuci termos air stainless steel dengan air sabun hangat.

– Kemudian bilas sampai bersih.

– Campurkan air mineral dan cuka dengan perbandingan yang sama untuk mengisi termos air.

– Kemudian masukkan campuran tersebut ke dalam termos.

– Diamkan termos selama semalaman.

– Buang campuran cuka dan bilas termos sampai bersih.

2. Memanfaatkan baking soda

Baking soda juga bisa dipakai untuk menghilangkan rasa besi pada termos.

Cara memakainya sangat mudah.

– Isi termos dengan air dan campurkan baking soda.

– Diamkan selama beberapa jam.

– Jika sudah, bersihkan termos sampai bersih.

 

Cara Memperbaiki Termos Stainles

Orang biasa menginginkan tumbler mereka bisa bertahan lama dan mampu mengawetkan minuman. Masalahnya, meskipun tumbler memiliki teknologi mumpuni, bisa saja mudah rusak jika perawatan tidak benar, mulai dari mencuci hingga pemakaian. Public Relations Lock & Lock Indonesia Artini Asputri mengungkapkan, pastikan saat mencuci menggunakan bahan-bahan halus, seperti spons. Penggunaan bahan kasar seperti pembersih kawat seperti itu disebut bisa mengikis bagian dalam dari tumbler.

Termos stainless bisa digunakan untuk menyimpan air panas atau air dingin untuk keperluan minum. Ukuran yang tergolong kecil membuat barang satu ini mudah dibawa ke mana saja. Namun seiring masa pemakaian, kamu mulai merasa termos air panas cepat rusak. Indikasinya suhu air panas di dalam termos cepat dingin. Ada beberapa faktor yang menyebabkankan termos stainless menjadi cepat rusak seperti terkena benturan hingga bagian kaca dalam pecah, seal di bagian tutup rusak sehingga terjadi kebocoran, dan sebagainya. Tak perlu khawatir jika, kamu mengalami masalah di atas.

Cara Memperbaiki Termos Stainles yang Tidak Panas

1. Ganti Seal Tutup Termos

Masalah yang kerap ditemukan pada termos stainless adalah mulai longgarnya karet atau seal tutup termos.Longgarnya karet ini bisa menyebabkan air panas yang tersimpan menjadi cepat dingin karena ada terciptanya celah-celah sehingga udara bisa masuk. Untuk mengatasi masalah ini, ikuti langkah-langkah berikut.

  • Pertama buka tutup termos.
  • Tekan bagian tutup termos yang ingin dibuka.
  • Lepaskan karet atau seal yang terdapat di tutup termos.
  • Ganti karet tersebut dengan seal yang baru.
  • Jika sudah terpasang, rangkain kembali bagian-bagian yang tadi agar menjadi tutup termos seutuhnya.
  • Termos stainless siap dipakai kembali.

2. Bersihkan Kerak di Termos Stainless

Selain kebocoran pada karet, air menjadi cepat dingin ketika terdapat banyak kerak di dalam termos stainless. Cara cepat untuk mengatasi masalah ini ialah mengganti kaca bagian dalam termos tersebut. Namun sayangnya, termos stainless tidak bisa dibuka bagian kacanya. Lantas solusinya adalah kamu bisa membersihkan kerak di dalam termos menggunakan bambu tipis dan lentur. Cara ini perlu dilakukan dengan sabar dan penuh kehati-hatian agar tidak menggores kaca bagian dalam termos. Perlu diingat, jangan membersihkan dengan sabun atau bahan kimia yang bisa merusak lapisan kaca di dalam termos tersebut. Jika dirasa kerak sudah menghilang sempurna, coba isi termos dengan air panas. Lihat perbedaaannya dengan sebelum dibersihkan.

Berapa lama Termos Air Tahan Panas ?

Termos air merupakan salah satu peralatan dapur yang kerap digunakan oleh banyak orang. Termos merupakan botol minuman yang biasa digunakan sebagai wadah air panas maupun air dingin. Tak hanya disimpan di dalam rumah, tak sedikit orang yang membawa termos ke luar rumah sebagai bekal air panas, apalagi sekarang sudah banyak termos mini yang lebih mudah dibawa ke mana saja.

Air panas di dalam termos bisa digunakan untuk menyeduh kopi, teh, ataupun susu untuk bayi.Namun, sebelum dibawa ke luar rumah, kamu harus memastikan terlebih dahulu bahwa air di dalam termos tetap panas meskipun disimpan dalam jangka waktu yang lama. Umumnya, termos bisa menahan air panas selama 10 hingga 12 jam. Namun, ternyata ada trik yang bisa diterapkan untuk membuat air panas di dalam termos awet hingga berhari-hari tanpa adanya perubahan suhu.

Dengan menggunakan termos, kita bisa menyimpan air panas dan air dingin dalam waktu yang cukup lama, teman-teman. Termos air panas dengan bentuk yang kecil ini memiliki keunggulan karena lebih mudah dan ringan untuk dibawa ke mana pun.  Termos ini juga bisa memudahkan kita untuk menikmati minuman hangat ketika sedang bepergian tanpa perlu berhenti di warung.

Hal ini karena beberapa botol termos bisa menyimpan air panas hingga beberapa jam, bahkan ada yang sampai belasan jam.  Jika teman-teman berencana untuk membelinya, ada beberapa cara memilih termos air panas yang perlu diketahui.  Biasanya, kita hanya akan memilih termos yang sudah bermerek dan sudah digunakan oleh banyak orang.  Ketika termos itu banyak digunakan, artinya merek tersebut sudah layak uji di pasaran dan kualitasnya pasti bagus.

Namun tak hanya itu, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan agar mendapatkan termos yang terbaik dan tahan lama. Simak, yuk!

1. Perhatikan Bodi Luar Termos

Hal pertama yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan membeli sebuah termos air panas adalah bodi luarnya. Sebaiknya, pilih material bodi luar termos berkualitas tinggi. Biasanya termos dilengkapi pegangan yang kokoh dan kuat. Jika kita membeli termos air panas yang kualitasnya biasa saja, bagian pegangan dan bodinya akan mudah patah dan rusak. Untuk mengetahui kualitas material bodi luar termos, kita bisa mengujinya dengan merasakan berat termos yang hendak dibeli. Jika beratnya terlalu ringan, materialnya kurang kuat. Sebaliknya, jika termos memiliki berat yang cukup, maka materialnya cukup kuat. Dengan material yang kuat, termos tidak akan cepat rusak dan bisa menjaga suhu air di dalam termos tetap panas, teman-teman.

2. Perhatikan Material Dalam Termos

Hal kedua yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan membeli sebuah termos adalah melihat material dalamnya. Kualitas material dalam yang baik sangat penting untuk memastikan suhu air panas di dalam termos bisa tetap panas. Pada umumnya, termos dibuat dengan menggunakan bahan yang beraneka ragam. Mulai dari plastik, kaca, dan stainless steel.  Untuk mendapatkan kualitas termos air panas yang baik, maka teman-teman bisa memilih material yang terbuat dari stainless steel. Material satu ini bisa menjaga kalor dengan baik. Artinya, suhu air panas di dalam termos akan tetap panas hingga beberapa jam. Selain itu, material stainless steel juga aman digunakan dan baik bagi kesehatan karena bahan itu bersifat antikarat.

3. Pilih yang Tidak Berbau

Saat memilih termos, teman-teman juga perlu memerhatikan bagian dalamnya terlebih dahulu, apakah berbau atau tidak. Jika saat membuka tutup tercium bau tidak sedap, sebaiknya urungkan niatmu untuk membeli termos itu, teman-teman. Sebab, bau tidak sedap ini biasanya muncul dari material yang dipakai. Jika memakai material dengan kualitas yang kurang bagus, maka bagian di dalam termos juga akan berbau tidak sedap.

4. Periksa Tutup Termos

Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan sebelum membeli termos air panas adalah dengan memeriksa tutup termos terlebih dahulu. Sebaiknya, uji tutup termos dengan cara membuka dan menutupnya kembali. Pastikan tutupnya membuka dan menutup sempurna. Tutup termos yang menutup dengan sampurna akan berpengaruh terhadap keawetan air panas yang disimpan di dalam termos. Jika termos tidak bisa ditutup dengan sempurna, baik itu rusak atau karena hal lainnya, pastikan untuk tidak membelinya. Termos yang tidak bisa ditutup dengan sempurna akan membuat air panas di dalamnya tidak bisa bertahan lama.

5. Mengarahkan Termos ke Telinga

Cara ini mungkin terlihat asing dan aneh, namun faktanya cara ini bisa digunakan untuk menentukan kualitas termos.  Bisa mengarahkan mulut termos yang terbuka dan dalam keadaan kosong mendekat ke telinga.

Jika sudah, perhatikan degan seksama suaranya. Ketika kita mengarahkannya ke telinga, akan ada suara seperti suara angin atau seperti kita sedang menyelam di bawah air. Apabila suara itu terdengar semakin keras, maka artinya termos yang akan dibeli itu memiliki kualitas yang baik pula. Meski begitu, termos berkualitas juga harus memerlukan perawatan ekstra karena sering digunakan untuk menyimpan berbagai minuman hangat, seperti:

– Cuci dengan air hangat

– Jangan biarkan kotor terlalu lama

– Isi air sesuai garis pembatas

– Tutup termos dengan rapat

– Jaga termos agar tidak jatuh.

3 Cara Ampuh Menghilangkan Bau dan Bekas Kopi pada Termos

Apakah kamu seorang pecinta kopi? Kopi di pagi hari tentu akan membuatmu lebih semangat memulai hari. Seringkali kita membawa kopi saat pergi berbelanja ataupun bekerja menggunakan termos untuk membuatnya tetap hangat. Termos stainless steel yang bisa kamu gunakan kembali tentu sangat praktis, portable dan ramah lingkungan. Namun, setelah menggunakannya bau kopi menempel dan sulit hilang. Saat digunakan kembali, bau kopi yang menempel tentunya akan mempengaruhi aroma dan rasa dari minumanmu.

lakukan tips berikut untuk menghilangkan bau kopi pada termos stainless steel-mu.

Bahan yang dibutuhkan: Cuka suling putih Baking soda Air panas Cara membersihkan:

1. Tuangkan 1 ons cuka ke dalam termos yang akan dibersihkan, lalu tambahkan 1 sdm baking soda. Gunakan sendok untuk mengaduk larutan sampai mengeluarkan suara mendesis dan berbusa.

2. Setelah desis berhenti, isi termos dengan air panas hingga penuh.Selanjutnya diamkan termos selama 10 menit tanpa ditutup untuk menghilangkan noda dan aroma kopi.

3. Setelah 10 menit, sikat bagian dalam termos dengan sikat khusus pembersih botol dan gosok bagian dalam termos. Bilas termos dengan air panas dan pastikan tidak ada sisa cuka dan baking soda yang tertinggal.

4. Lap termos dan biarkan mengering.

Sabun cuci piring bubuk

Bahan yang dibutuhkan: 1 sdm sabun cuci piring bubuk Air panas Cara membersihkan: 1. Masukkan 1 sdm bubuk cuci piring kedalam termos lalu tuangkan air panas kedalamnya. 2. Pasang tutup termos lalu kocok hingga berbusa dan buang larutan sabunnya. 3. Rendam termos dengan tutup terbuka menggunakan air hangat selama beberapa jam. Jika bau masih membandel rendam hingga semalaman. 4. Tuangkan kembali larutan sabun dan air lalu gosok bagian dalam botol dengan sikat kecil.

5. Bilas dan biarkan mengering

Garam dan es batu Bahan yang dibutuhkan: 3 sdm garam Es batu Cara membersihkan:

1. Isi seperempat termos dengan es batu lalu tambahkan 2 sampai 3 sendok garam, tergantung pada ukuran termos. Lakukan dengan cepat agar es tidak segera mencair.

2. Kencangkan tutup termos lalu kocok dengan kuat. Garam akan bekerja seperti scrub yang mengangkat bau dan noda-noda di dalam termos.

3. Setelah noda dan bau hilang, bilas dan keringkan.