Ternyata, Kualitas Baterai Mempengaruhi Ketahanan Jam Dinding
Tiap-tiap alat elektronik membutuhkan baterai yang sesuai. Ada banyak faktor yang mempengaruhi daya tahan pemakaian baterai. Simak artikel dibawah ini karena kami akan memberikan informasi mengenai baterai yang bagus untuk ketahanan jam dinding.
Baterai banyak jenisnya. Bisa dibedakan apakah bisa diisi ulang (rechargeable) atau tidak. Kemudian bisa dibedakan dari bahannya: Ni-Cd (Nickel Cadmium), Ni-MH (Metal Hydride) , Li-ion (Lithium-ion), Li-Poly (Lithium-ion polymer) dan sebagainya.
Baterai adalah pengisi daya yang penting untuk berbagai perangkat elektronik, mulai jam dinding, remote, sampai mainan. Baterai AA umumnya memiliki besar tegangan 1,5 volt. ABC Alkaline, Energizer Eveready, dan Dynamax adalah beberapa merek baterai AA yang mudah Anda temui di pasaran. Selain baterai AA sekali pakai, ada juga baterai AA rechargeable. Smartoools adalah salah satu merek baterai AA rechargeable. Namun, simak dahulu tips kami dalam memilih baterai AA yang bagus untuk berbagai alat elektronik. Di samping segi harga, masih ada hal-hal lainnya yang bisa Anda pertimbangkan.
Cara Memilih Baterai
- Menentukan jenis baterai. Ada dua jenis baterai yang umum Anda temui, yaitu baterai sekali pakai dan rechargeable battery. Baterai AA sekali pakai adalah jenis baterai yang paling umum Anda temui, bahkan Anda bisa menemukannya di warung. Harga baterai AA sekali pakai cukup beragam, mulai dari seribu rupiah saja. Baterai ini sangat praktis karena Anda tidak perlu menunggu pengisian daya setelah baterainya habis. Batu baterai rechargeable adalah baterai yang bisa diisi ulang. Untuk itu, Anda harus memiliki tempat pengisian daya baterai. Periksalah apakah produk baterai rechargeable yang Anda incar dilengkapi dengan tempat pengisian daya atau tidak.
- Ketahui materialnya. Anda pasti sering melihat baterai alkaline atau LR6. Alkaline yang dimaksud bukanlah merek baterai, melainkan elektrolit di dalam baterai. Alkaline berasal dari kata alkali atau zat yang bersifat basa. Zat yang digunakan di dalam baterai ini adalah potassium hydroxide. Selain itu, di dalamnya terdapat juga bahan kimia zinc dan manganese dioxide (MnO2). Kelebihan baterai alkaline adalah memiliki densitas atau kepadatan energi yang tinggi, dua kali lipat dari baterai zinc-carbon. Jadi, baterai alkaline mampu menghasilkan jumlah energi yang sama dengan baterai zinc-carbon dalam waktu dua kali lebih lama. Karena lebih tahan lama, baterai jenis ini memiliki harga yang lebih tinggi. Selain baterai sekali pakai, ada juga baterai rechargeable yang menggunakan alkaline.
- Pilih kapasitas baterai sesuai kebutuhan. Kapasitas baterai adalah energi yang tersimpan di dalam baterai. Makin tinggi kapasitasnya, makin tahan lama pula baterai tersebut untuk digunakan. Kapasitas baterai diukur dengan satuan mAh. Sebuah baterai AA dengan kapasitas 2.000 mAh berarti dapat memberikan daya sebesar 20 miliampere atau 2 ampere per jamnya. Jadi, baterai tersebut dapat bertahan selama kurang lebih seratus jam untuk perangkat yang membutuhkan daya sebesar 2 ampere. Memang kebanyakan baterai, terutama baterai sekali pakai, tidak menuliskan kapasitasnya. Kebanyakan baterai AA hanya menuliskan voltasenya saja, yaitu sekitar 1,2–2 volt. Berikut ini adalah kapasitas umum baterai berdasarkan bahan kimia di dalamnya:
- Alkaline: 2.700 mAh
- Carbon-zinc: 1.100 mAh
- Lithium: 3.000 mAh
- Ni-MH: 1.700–2.900 mAh
Nah, sudah tau kan anda bahwa memilih baterai untuk jam tidak boleh asal. Jika ingin jam dinding anda lebih awet, jangan lupa praktekan saran yang sudah kami jelaskan ya. Tertarik untuk custom jam dinding ? Toko Merchandise siap membantu